Sebelum kamu memulai membangun aplikasi dengan Dart, kamu harus memahami beberapa konsep dasar yang ada pada Dart. Salah satu konsep dasar yang harus dipahami oleh setiap pengembang adalah penggunaan variabel. Kali ini kita akan bahas secara mendalam tentang variabel dalam Dart, mencakup jenis-jenis variabel, deklarasi, inisialisasi, dan aturan penamaannya.
Variabel bisa dibayangkan sebagai sebuah kotak atau wadah yang menyimpan nilai. Di dalam komputer variabel ini disimpan di dalam memori komputer. Setiap variabel memiliki nama yang dapat kita panggil dan gunakan.
Apa itu Variabel?
Variabel adalah lokasi penyimpanan yang diberi nama, digunakan untuk menyimpan data yang dapat diubah selama eksekusi program. Setiap penggunaan nya akan sangat berarti untuk penulisan sebuah program agar terdefisikan sesuai dengan data yang tepat. Variabel dalam Dart dapat menyimpan berbagai jenis data seperti angka, teks, objek, dan lainnya.
Deklarasi dan Inisialisasi Variabel
Proses mendefinisikan variabel dengan tipe data tertentu merupakan cara mendeklarasikan variable. Sedangkan proses memberikan nilai awal kepada variabel tersebut merupakan cara menginisialisasikan variabel. Kita harus paham bagaiamana mendeklarasikan dan menginisialisasi sebuah variabel sebagai langkah awal kita dalam menuliskan sebuah kode. Perhatikan kode dibawah ini untuk mengetahui deklarasi dan inisialisasi variabel.
// Deklarasi variabel dengan tipe data
int angka; // Deklarasi variabel 'angka' tanpa inisialisasi
angka = 10; // Inisialisasi variabel 'angka' dengan nilai 10
// Deklarasi dan inisialisasi variabel
String nama = 'John Doe';
Jika kamu tidak menginisialisasikan sebuah variabel, ini akan memberikan nilai default berupa null
. null
adalah nilai khusus yang digunakan untuk merepresentasikan ketidakberadaan nilai atau ketidakberadaan objek. Nilai null
menunjukkan bahwa variabel tidak memiliki nilai yang terdefinisi atau tidak mengacu pada objek mana pun.
Jenis-jenis Variabel dalam Dart
Variabel Tanpa Tipe (var)
Dart mendukung deklarasi variabel tanpa menentukan tipe data secara eksplisit menggunakan kata kunci
var
. Dart secara otomatis menentukan tipe data berdasarkan nilai yang diberikan.var cityName = 'Jakarta'; // Dart akan mengenali ini sebagai String var age = 24; // Dart akan mengenali ini sebagai int (integer)
Variabel Tipe Dinamis (dynamic)
Jika tipe variabel mungkin berubah selama eksekusi program, kita dapat menggunakan kata kunci
dynamic
.dynamic variable = 'Hello'; variable = 123; // Ini sah karena 'variable' bertipe dynamic
Variabel Konstan (const dan final)
const
: Digunakan untuk mendeklarasikan variabel yang nilainya bersifat konstan (tetap) dan harus diketahui pada waktu kompilasi.final
: Digunakan untuk mendeklarasikan variabel yang nilainya hanya dapat diinisialisasi sekali dan tidak dapat diubah setelahnya. Nilai final tidak harus diketahui pada waktu kompilasi, tetapi hanya dapat diinisialisasi sekali.
const pi = 3.14;
// Nilai pi tidak akan berubah dan diketahui saat kompilasi
final currentDate = '25-05-2024';
// currentDate hanya diinisialisasi sekali saat runtime
Variabel dengan Late Initialization (late)
Kata kunci
late
digunakan untuk menunda inisialisasi variabel hingga variabel tersebut benar-benar digunakan. Ini sangat berguna untuk variabel yang membutuhkan inisialisasi yang kompleks atau variabel yang inisialisasinya tergantung pada kondisi tertentu. Namun, biasanyalate
jarang di tulis karena variabel dengan nilai bukan konstan (tetap) secara default akan di definisikan seperti menggunakanlate
.void main() { late String description; // description diinisialisasi sebelum digunakan description = 'This is a Dart variable example'; print(description); }
Aturan Penamaan Variabel
Penamaan variabel dalam Dart harus mengikuti aturan berikut:
Nama variabel harus dimulai dengan huruf (a-z, A-Z) atau garis bawah (_).
Setelah huruf pertama, nama variabel dapat mengandung huruf, angka (0-9), dan garis bawah.
Nama variabel bersifat case-sensitive, artinya
myVar
danmyvar
dianggap sebagai dua variabel yang berbeda.Sebaiknya menggunakan gaya camelCase (contoh:
myVar
) untuk penamaan variabel agar lebih mudah dibaca.
Perhatikan contoh sederhana yang menggabungkan berbagai jenis variabel dan penggunaannya dalam program Dart:
void main() {
// Deklarasi variabel dengan tipe eksplisit
int age = 30;
double height = 5.9;
// Deklarasi variabel tanpa tipe menggunakan var
var name = 'Alice';
var isStudent = true;
// Menggunakan variabel dynamic
dynamic score = 95;
score = 'A+';
// Menggunakan variabel const dan final
const maxPoints = 100;
final currentTime = '';
// Menggunakan variabel late
late String description;
description = 'A late initialized variable';
print('Name: $name');
print('Age: $age');
print('Height: $height');
print('Is Student: $isStudent');
print('Score: $score');
print('Max Points: $maxPoints');
print('Current Time: $currentTime');
print('Description: $description');
}
Dalam Dart, pemahaman tentang berbagai jenis variabel dan cara penggunaannya sangat penting untuk menulis kode yang efektif dan efisien. Dengan mengikuti aturan penamaan dan memanfaatkan fitur-fitur seperti var
, dynamic
, const
, final
, dan late
, kita dapat mulai membuat aplikasi Dart yang lebih robust dan mudah dipelihara.